Selasa, 12 Agustus 2025

Panduan Renovasi Rumah Subsidi Tipe 36: Strategi Hemat dan Efektif dengan Semen Instan

 

Rumah subsidi tipe 36 umumnya dibangun dengan standar minimal: dinding belum diaci, lantai belum dikeramik penuh, dan sekat ruang terbatas. Banyak pemilik rumah ingin merenovasi agar lebih nyaman dan estetis, tapi:

  • Anggaran terbatas

  • Tukang harian tidak selalu terlatih

  • Waktu pengerjaan harus cepat

Semen instan (mortar instan) bisa jadi solusi praktis—asal digunakan dengan strategi yang tepat.

📐 Tahapan Renovasi Rumah Subsidi Tipe 36

1. Plester Dinding

Tujuan: Meratakan permukaan bata merah atau batako Jenis mortar: Mortar plester Tips:

  • Gunakan ketebalan 1–2 cm

  • Pastikan permukaan dibasahi sebelum aplikasi

  • Gunakan roskam besar untuk hasil rata

2. Acian Dinding

Tujuan: Finishing halus sebelum dicat Jenis mortar: Mortar acian Tips:

  • Aplikasikan tipis (±3 mm)

  • Gunakan roskam baja untuk hasil halus

  • Hindari aplikasi saat cuaca ekstrem

3. Pasang Bata Ringan (Jika Menambah Sekat)

Tujuan: Membuat kamar tambahan atau dapur tertutup Jenis mortar: Perekat bata ringan Tips:

  • Gunakan roskam bergerigi

  • Jangan campur dengan semen biasa

  • Pastikan permukaan bata bersih dan rata

4. Pasang Keramik

Tujuan: Menutup lantai atau dinding kamar mandi Jenis mortar: Perekat keramik Tips:

  • Gunakan roskam bergerigi

  • Pasang keramik dalam 30 menit setelah aplikasi

  • Jangan terlalu banyak air

📊 Estimasi Kebutuhan dan Biaya Renovasi

Jenis PekerjaanLuas AreaJenis MortarJumlah Sak (40 kg)Estimasi Biaya (Rp55.000/sak)
Plester Dinding100 m²Mortar Plester50 sakRp2.750.000
Acian Dinding100 m²Mortar Acian10 sakRp550.000
Bata Ringan (Sekat)20 m²Perekat Bata Ringan3 sakRp165.000
Keramik Lantai36 m²Perekat Keramik5 sakRp275.000

Total estimasi biaya mortar: ±Rp3.740.000

Belum termasuk biaya tukang, cat, keramik, dan bata ringan.

💡 Strategi Hemat Renovasi Rumah Subsidi

  • Gunakan mortar instan sesuai jenis pekerjaan

  • Beli bahan bertahap sesuai progres proyek

  • Latih tukang agar tidak boros dan tahu teknik aplikasi

  • Simpan mortar di tempat kering dan tertutup

  • Gunakan sistem FIFO agar tidak ada sak yang kedaluwarsa

📸 Studi Kasus: Renovasi Rumah Subsidi Berhasil dengan Mortar Instan

Lokasi: Pelaihari, Kalimantan Selatan Jenis proyek: Tambah kamar anak + pasang keramik dapur Strategi:

  • Gunakan bata ringan untuk sekat

  • Mortar instan untuk semua tahap

  • Tukang dilatih 1 hari sebelum mulai

Hasil:

  • Renovasi selesai dalam 5 hari

  • Biaya bahan terkendali

  • Hasil rapi dan tahan lama

Penghematan: ±Rp1,2 juta dibanding metode konvensional

🔚 Penutup

Renovasi rumah subsidi tipe 36 tidak harus mahal atau rumit. Dengan strategi yang tepat dan pemilihan bahan yang efisien seperti mortar instan, kamu bisa mendapatkan rumah yang lebih nyaman, estetis, dan tahan lama.

Gunakan panduan ini sebagai acuan sebelum memulai proyek. Jika perlu, konsultasikan dengan tukang atau toko bangunan agar hasilnya makin optimal.